Subscribe via e-mail

Sejarah TKI II

Sejarah TKI II

Mungkin dengan judul di atas kita semua penasaran, ya kita semua penasaran khususnya bagi kita semua yang menempati kelas itu.

Kelas???
TKI II merupakan sebuah kelas SMK dengan jurusan perkomputeran di sebuah sekolah,.
Saya disini akan membahas bagaimana terbentuknya kelas ini.
Sekaligus mengenang masa sekolah yang penuh warna…… hehehe.
Okay..langsung saja di bahas….

Pertama ,saya bisa terjelumus ke kelas ini…..loh kok terjelumus sih?
Ya masuk ke kelas ini bisa dibilang terjelumus di karenakan di kelas inilah tempat sedih , senang, duka , cita , manis, pahit , bahkan cinta…terdapat di kelas unik ini.
Kembali ke TKP,,,,zzzz…

Tapi terjelumus dikelas ini merupakan suatu kebanggaan bagiku, ya…kelas ini begitu berkesan bagiku.bagaimana tidak? Aku dan teman-teman kelasku terkumpul dalam satu ruang dengan tujuan yang sama. Kita semua disini adalah sama. Tujuan kita semua disini adalah tidak lain untuk menuntut ilmu….hehehe( tergantung orang2 nya juga sih…).

Kira – kira tahun ajaran 2008 – 2009 kita semua mendaftar ke sekolah ini.
Dengan perasaan was-was bahkan deg2 an menanti hasil pengumuman penerimaan siswa baru disekolah tsb.Namun kita semua mendaftar disini tidaklah sendiri. Kita semua harus bersaing dengan beribu peserta didik lainnya yang mempunyai harapan bisa diterima di sekolah yang mempunyai reputasi cukup baik dikalangan masyarakat ini.

Wajar bila kita semua merasa was2. bagaimana tidak….kita semua ingin masuk ke sekolah ini dengan harus melalui berbagai tes…
Diantaranya : tes lisan, kesehatan, fisik, dan berbagai persyaratan lainnya yang tentunya membuat kita pusing. Rasanya bila kita tidak diterima di sekolah ini perjuangan kita melalui tes tsb adalah 0 …

Akhirnya waktu yang dinanti itu tiba.
Ya…pengumuman penerimaan siswa baru pun telah di informasikan kepada kita semua. Sebuah surat telah kita ambil dari panitia. Dengan perlahan kita membuka surat itu. Surat tsb berisi teks dengan terangkai kata “DITERIMA / TIDAK DITERIMA “.

Kecewa , sedih , & tak percaya, itulah perasaan orang2 disekililing kita yang sudah membuka hasil dari surat itu dengan pernyataan TIDAK DITERIMA.
Kita semua pun gemetar seakan nasib kita sama seperti mereka. Namun Allah memang mempunyai jalan terbaik untuk kita.
Dengan hati-hati kita semua membuka berkas tersebut, dengan hasil DITERIMA.
Saat itu betapa senang dan bahagianya kita semua. Suasana ini sangat kontras dengan keadaan kawan2 kita yang tidak diterima.

Diterimanya kita semua adalah awal terciptanya kelas TKI 2 di saat itu.
Dengan masih membawa perasaan senang kita semua sedikit demi sedikit mulai diberi pengarahan tentang aturan2 sekolah tsb.
Dan disuatu pagi akhirnya kita semua mulai mengawali debut kita di sekolah smk.
Siswa pun mulai berkumpul dilapangan dengan diberikan pengumuman dari pihak sekolah di pagi yang cerah itu. Tibalah saatnya pembagian kelas…
Dengan semula siswa baris secara acak, kini satu per satu siswa berkumpul dengan kelas nya masing2. ini memang saat2 yang mendebarkan, karena saat ini adalah saat pemilihan siswa untuk menempati ruang dimana ruang itu akan menjadi sahabat , kerabat kita selama 3 tahun.

Abdul qodir
Ahmad ferdi
Adnan habib
Agung prayoga
Akhbal nazri
Amelia ayu
Atika
Ayu fitriani
Bambang sumpena
Cholifatus sakinah
Deden nurasa
Dita wulandari
Ikhwan
Irvan fauzi
Istianah
M. yahya
M. riki
M aris
M. irfan
M. makhrus
M. rochim
M. sagung
Nadiya
Novi
Nur aisyah
Nurdin
Riska
Rossi rosanti
Royan
Saroja
Siti nuraeni
Slamet
Sri maryati
Tuni
Taufik hidayat
Vivi alfiningsih
Yeni
Yuni anggraeni
Yogo anggoro
Setelah beberapa kelas sudah dibagi kelasnya. Giliran nama kita semua lah yang harus menempati kelas dengan nama kelas X TKJ 2 pada saat itu.
Nama2 tersebut sudah tercantum di atas tadi.

Bersambung…………….

Renungan buat kita semua

“Syukurilah, karena kita semua bisa diterima di sekolah dan di kelas ini.
Jika kita semua tidak berada di kelas ini mungkin tidak akan pernah ada kita.
Tanpa adanya kita maka takkan pernah ada masa2 cerita indah kita di sekolah
Jangan pernah kita sesali dengan kelas ini.
Kita semua adalah
satu perjuangan,
satu jiwa ,
satu keluarga,
satu nasib ,
untuk TKI 2”

setuju…..??????

Diambil dari Catatan Teman Satu kelas